Selasa, 16 November 2010

Pemasaran

Pasar dan Pemasaran
Pengertian pasar secara umum/ tradisional tempat pertemuan pembeli dan penjual. pengertian pasar menurut konsep pemasaran berbeda dengan pengertian pasar tradisional,karena pasar menurut pemasaran dipandang sebagai sasaran atau tujuan kegiatan pemasaran. pengertian pasar menurut pemasaran adalah kelompok individu (perorangan maupun organisasi) yang mempunyai permintaan terhadap barang tertentu, berdaya beli, dan berniat merealisasikan pembelian tersebut. secara keseluruhan, perilaku pasar bersifat heterogen tapi ada sebagian pasar yang berperilaku lain pula.
Pemasaran sering diartikan dengan penjualan. Pengertian pemasaran sebenarnya lebih luas dari kegiatan penjualan, sebaliknya penjualan adalah sebagian dari kegiatan pemasaran. Tujuan pemasaran bukanlah sederhana dan sepihak tetapi sebenarnya demi kepentingan perusahaan juga. konsumen yang puas karena kebutuhannya terpenuhi merupakan pelanggan yang menguntungkan perusahaan. Tujuan perusahaan akan dicapai melalui pencapaian tujuan konsumen. pemasaran bukan monopoli kegiatan bisnis yang mendasarkan keuntungan saja. Secara umum, pengertian pemasaran adalah kegiatan pemasar untuk menjalankan bisnis (profit atau nonprofit) untuk memenuhi kebutuhan pasardengan barang atau jasa. Menetapkan harga, mendistribusikan serta mempromosikannya melalui proses pertukaran agar memuaskan konsumen dan mencapai tujuan perusahaan.

Jenis-Jenis Pasar
 
Jenis-jenis pasar
Pada dasarnya,pasar dapat dibedakan menurut jenis barang yang diperdagangkan,luasnya jaringan distribusi,waktu,dan ada tidaknya tempat transaksi.Berikut ini akan saya bahas satu persatu:

• Menurut jenis barang yang diperdagangkan,pasar dibedakan menjadi:
a. Pasar barang konsumsi,yaitu pasar yang digunakan untuk memperjualbelikan barang-barang konsumsi.contoh : barang kebtuhan sehari-hari (sayur-sayuran,bumbu masak dll)

b. Pasar barang produksi,yaitu pasar yang digunakan untuk memperjualbelikan faktor-faktor produksi.contoh : mesin produksi

• Menurut luasnya jaringan distribusi,pasar dibedakan menjadi :
a. Pasar setempat
Pasar ini digunakan oleh anggota masyarakat dari wilayah kecil tertentu.

b. Pasar daerah
Pasar ini meliputi suatu daerah tertentu,misalnya pasar kota-kota kabupaten.Misalnya pasar Bringharjo Yogyakarta,pasar Johar Semarang.

c. Pasar nasional 
Pasar ini meliputi wilayah suatu negara tertentu.konsumen barang-barang yang diperdagangkan dalam pasar nasional meliputi seluruh wilayah negara.misalnya,pasar uang dan pasar modal.

d. Pasar internasional
Pasar ini memperjualbelikan barang-barang yang penjual dan pembelinya seluruh dunia.Misalnya pasar tembakau di Bremen (Jerman),pasar kopi di Santos (Brazil)

• Menurut waktu bertemunya penjual dan pembeli,pasar dibedakan menjadi:
a. Pasar harian
Pasar yang berlangsung setiap hari.Barang yang diperjualkan biasanya barang-barang kebutuhan sehari-hari.

b. Pasar mingguan
Pasar yang berlangsung seminggu atau sepekan sekali.Misalnya dibeberapa daerah pedesaan di jawa masih terdapat pasar mingguan seperti pasar wage,pon dan legi.

c. Pasar bulanan
Pasar yang berlangsung sebulan sekali

d. Pasar tahunan
Pasar yang berlangsung setahun sekali.Pasar ini ada yang bersifat nasional bahkan internasional.Misalnya Pekan Raya Jakarta (PRJ) yang diselenggarakan setiap ulang tahunnya kota Jakarta.

• Menurut ada tidaknya tempat transaksi,pasar dibedakan menjadi:
a. Pasar konkret (nyata)
Maksudnya dalam pasar nyata terdapat penjual,pembeli dan barang yang diperjualbelikan dalam suatu tempat.

b. Pasar abstrak
Untuk melakukan transaksi jual beli,penjual dan pembeli bisa saja tidak bertemu secara fisik,melainkan hanya berkomunikasi melalui surat,telepon dan dapat juga melalui telegram/facsimile/internet.

Konsep-Konsep Inti Pemasaran
Kebutuhan (needs)
Kebutuhan manusia  (human needs) adalah ketidakberadaan beberapa pemuas dasar. Manusia membutuhkan makanan, pakaian, tempat berlindung, keamanan, hak milik dan harga diri. Kebutuhan ini tidak diciptakan oleh masyarakat atau pemasar. Mereka merupakan hakikat biologis dan kondisi manusia.
Sebagai pelaku usaha harus jeli dalam membidik kebutuhan manusia pada saat sekarang ini. Mungkin bisa saya contohkan untuk saat sekarang yang sedang berkembang pesat adalah teknologi mobile dan informasi. Dua kebutuhan yang terkait dengan hal tersebut ialah PULSA dan INTERNET CONNECTION. Perusahaan yang pandai melihat pasar sebagai kebutuhan pokok tersebut akan sukses dalam berusaha. Karena manusia sekarang sudah dapat dikatakan dengan “Ketergantungan Pulsa dan Internet”.
Keinginan (wants)
Keinginan (wants) adalah hasrat akan pemuas kebutuhan yang spesifik.Orang daerah perkotaan membutuhkan makanan dan menginginkan hamburger, kentang goreng, dan minuman berkarbonisasi. Dalam masyarakat lain kebutuhan ini mungkin dipenuhi dengan cara lain. Seorang yang lapar di daerah pedesaan mungkin menginginkan nasi, buah-buahan, dan kacang. Meskipun kebutuhan manusia sedikit, keinginan mereka banyak. Keinginan manusia terus dibentuk dan diperbaharui sejalan dengan perkembangan jaman.
Bagi kalangan pengusaha yang ingin membidik pasar dari segi keinginan manusia ini harus benar-benar sekreatif mungkin sehingga manusia (baca: konsumen) tertarik.
Permintaan (demands)
Permintaan (demands) adalah keinginan akan produk spesifik yang didukung oleh kemampuan dan kesediaan untuk membelinya. Keinginan jadi permintaan jika didukung oleh daya beli. Banyak orang yang menginginkan mobil mewah, namun hanya sedikit yang mampu dan bersedia untuk membeli. Karena itu perusahaan harus mengukur tidak hanya berapa banyak orang yang menginginkan produk mereka tetapi yang lebih penting berapa banyak orang yang benar-benar bersedia dan mampu membelinya.
Produk
Manusia dalam memuaskan kebutuhan dan keinginannya dengan menggunakan produk. Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan untuk memuaskan suatu kebutuhan dan keinginan. Produk atau penawaran dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu barang, jasa, dan gagasan. Sebagai contoh adalah sebuah restoran siap saji menyediakan barang (hamburger, kentang goreng, dan minuman ringan), jasa (pembelian, jasa memasak, dan menyediakan tempat duduk), dan gagasan (menghemat waktu konsumen).
Point satu sampai tiga menjadi dasar Anda untuk menentukan produk yang ingin dipasarkan. Gunakan bidikan yang tepat dan perencanaan yang matang untuk menentukan produk Anda (Barang, Jasa atau Gagasan) agar menang dalam persaingan didalam dunia pemasaran.
Perusahaan manufaktur sering membuat kesalahan dengan lebih memperhatikan produk fisik daripada jasa yang diberikan produk tersebut.Mereka merasa menjual produk daripada memberikan pemecahan atas suatu kebutuhan.
Nilai, Biaya dan Kepuasan
Bagaimana seseorang memilih di antara banyak produk yang dapat memuaskan kebutuhannya?
Bagaimanapun juga seseorang harus memutuskan produk mana yang akan memberikan kepuasan total yang terbesar.
Konsep yang dapat membantu memecahkan masalah ini adalah nilai dan kepuasan. Nilai (value) adalah perkiraan konsumen atas seluruh kemampuan produk untuk memuaskan kebutuhannya. Misalkan seseorang tertarik pada kecepatan dan kemudahan berangkat ke tempat kerja. Jika ditawarkan semua produk tersebut di atas tanpa biaya, ia akan memilih mobil.
Namun, karena tiap produk memiliki biaya  (cost), ia tidak akan memilih mobil yang biayanya jauh lebih besar daripada sepeda atau taksi. Ia harus mengorbankan sesuatu untuk mendapatkan mobil. Karena itu ia akan mempertimbangkan nilai dan harga produk sebelum menetapkan pilihan. Ia akan memilih produk yang menghasilkan lebih banyak nilai per rupiah. Menurut DeRose, nilai adalah”pemenuhan tuntutan pelanggan dengan biaya perolehan, pemilikan, dan penggunaan terendah”.

Manajemen Pemasaran adalah salah satu kegiatan-kegiatan pokok yang dilakukan oleh perusahaan untuk mempertahankan kelangsungan perusahaannya, untuk berkembang, dan untuk mendapatkan laba. Proses pemasaran itu dimulai jauh sejak sebelum barang-barang diproduksi, dan tidak berakhir dengan penjualan. Kegiatan pemasaran perusahaan harus juga memberikan kepuasan kepada konsumen jika menginginkan usahanya berjalan terus, atau konsumen mempunyai pandangan yang lebih baik terhadap perusahaan.
Secara definisi, Manajemen Pemasaran adalah penganalisaan, perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan program-program yang bertujuan menimbulkan pertukaran dengan pasar yang dituju dengan maksud untuk mencapai tujuan perusahaan (Kotler, 1980).

Definisi Bauran Pemasaran
Bauran pemasaran merupakan seperangkat alat pemasaran yang digunakan perusahaan untuk mencapai tujuan pemasaran dalam memenuhi target pasarnya.

Empat variabel bauran pemasaran
Bauran pemasaran memiliki empat variabel yang dikenal dengan istilah “4 P” (product, price, promotion, and place) yang saling berkaitan satu sama lain. penjelasan mengenai variabel-variabel bauran pemasaran adalah sebagai berikut:
a) Produk (product)
 Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan kepada pasar untuk diperhatikan, diperoleh digunakan atau dikonsumsi sehingga dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen.
b) Harga (price)
Harga merupakan jumlah uang yang harus dibayarkan oleh konsumen untuk mendapatkan suatu produk. Harga diukur dengan nilai yang dirasakan dari produk yang ditawarkan jika tidak maka konsumen akan membeli produk lain dengan kualitas yang sama dari penjualan saingannya. Harga adalah satu-satunya alat bauran pemasaran yang digunakan perusahaan untuk mencapai sasaran pemasarannya. Keputusan harga harus dikoordinasikan dengan rancangan produk, distribusi dan promosi yang membentuk program pemasaran yang konsisten dan efektif.
c) Tempat (place)
Tempat termasuk aktivitas perusahaan untuk membuat produk tersedia bagi konsumen sasaran. Keputusan mengenai tempat sangat penting agar konsumen dapat memperoleh produk yang dibutuhkan tepat pada saat dibutuhkan.
d) Promosi (promotion)
Promosi merupakan kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan untuk mengkomunikasikan manfaat dari produk atau jasa dan meyakinkan konsumen sasaran tentang produk yang mereka hasilkan.

Tujuan dari pemasaran atau marketing adalah untuk memenuhi kebutuhan, keinginan serta permintaan konsumen.  

Kebutuhan merupakan suatu keadaan yang tidak memiliki kepuasan dasar tertentu. Contoh dari kebutuhan antara lain papan, sandang, pangan, rasa aman, kesehatan, dll, dimana kebutuhan tersebut tidak diciptakan oleh konsumen ataupun produsen karena hal tersebut adalah kondisi manusiawi.
Keinginan merupakan hasrat untuk memenuhi kebutuhan yang lebih mendalam. Hal ini dapat dimanfaatkan oleh produsen untuk memproduksi produk-produk sesuai keinginan konsumen.
Permintaan yaitu keinginan akan produk tertentu yang didukung dengan kemampuan dan kesediaan untuk membeli.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar